Semakin banyaknya pengguna smartphone saat ini, membuat aktifitas mencari informasi melalui internet lebih banyak dilakukan melalui perangkat mobile. Hal ini menjadikan publisher atau situs media menggunakan mobile web untuk dapat menjadikan website mereka responsive dengan perangkat mobile. Namun sayangnya, akses mobile web ini masih terbilang lama sehingga banyak merugikan publisher karena pengunjung web akan meninggalkan website setelah 3 detik.
Untuk mengatasi permasalahan yang merugikan publher tersebut, Google menawarkan sebuah proyek yang bertujuan untuk meningkatkan kecepatan akses halaman website melalui perangkat mobile. Proyek tersebut diberi nama “AMP (Accelerated Mobile Pages) Project”, Google mengajak publisher di seluruh dunia untuk bergabung dengan proyek ini.
Seperti pada proyek umumnya, AMP menawarkan beberapa kelebihan, diantaranya adalah:
- Loading yang cepat, AMP memungkinkan proses pemuatan halaman website melalui perangkat mobile menjadi 4X lebih cepat.
- Lebih hemat data karen AMP menggunakan penyimpanan cache AMP Google, sehingga anda bisa 10 kali menghemat data jika dibandingkan dengan saat anda mengakses halaman website melalui mobile yang belum support dengan AMP.
- Didukung oleh banyak platform, salah satunya adalah Google Search.
- AMP memiliki spesifikasi responsive, sehingga anda tidak perlu khawatir karena halaman website yang telah menggunakan AMP dapat dikunjungi melalui berbagai perangkat mobile.
Dengan berbagai kelebihan yang ditawarkan oleh AMP diatas, dapat diambil kesimpulan bahwa AMP memiliki tujuan utama yaitu mempermudah akses website yang memiliki banyak konten foto dan video menjadi lebih ringan. Banyak orang yang bahkan meninggalkan sebuah halaman website sebelum proses loading selesai, atau banyak orang yang meninggalkan halaman website karena data yang digunakan terlalu besar dan membuat perangkat mobile mereka mengalami gejala lag. Dibawah ini adalah beberapa alasan mengapa anda harus menggunakan AMP:
- 29% orang akan berpindah ke website lain dikarenakan loading yang terlalu lama.
- 70% orang berpindah karena data yang digunakan halaman website terlalu besar sehingga sering membuat smartphone terkena gejala lag.
- 67% orang berpindah karena terlalu banyak prosedur yang harus dilakukan untuk mendapat sebuah informasi.
“Akses internet instan dan dimana saja”, merupakan slogan proyek AMP ini. AMP merupakan inisiatif terbuka, siapa saja bisa bergabung untuk memberikan akses internet yang mudah bagi semua orang melalui berbagai perangkat.