Apple lagi-lagi meluncurkan teknologi baru, kali ini teknologi untuk menjadikan transaksi lebih mudah telah dihadirkan oleh Apple. Melalui Apple Pay, Apple menawarkan kemudahan bagi penggunanya dalam melakukan transaksi. Dengan fitur Apple Pay ini, pengguna tidak perlu repot-repot membawa banyak kartu kredit, debit hingga uang cash yang hanya akan menebalkan dompet.
Apple Pay diperkenalkan bersamaan dengan peluncuran iPhone 6 dan iPhone 6 Plus. Apple Pay bekerja seperti bagaiamana kartu kredit dan debit pada umumnya, dilakukan dengan menggunakan kartu kredit virtual. Kartu virtual ini dapat anda buat dengan mudah, yakni anda hanya perlu mengambil foto kartu kredit anda dengan kamera iPhone. Proses ini akan membutuhkan verivikasi dari bank anda, sehingga orang lain tidak akan mudah memasukkan kartu kredit anda di passbook mereka.
Apple menggunakan teknologi NFC (Near Field Communication) sebagai media sambungan pembayaran dari alat penerima pembayaran ke iPhone untuk layanan Apple Pay ini. NFC sudah pernah digunakan oleh Google yang menghasilkan Google Wallet yang dianggap gagal. Apple Pay dapat digunakan oleh hampir seluruh penggun iPhone. Mulai dari iPhone 6, iPhone 6 Plus, iPhone 5, iPhone 5 c, hingga Apple Watch.
Yang paling banyak dipertanyakan jika mengenai pembayaran secara elektronik adalah masalah keamanannya. Namun anda tidak perlu khawatir untuk penggunaan Apple Pay, Apple menjamin keamanan penggunaan kartu kredit dan debit dengan enkripsi serta untuk mengakses layanan Apple Pay pun hanya dapat dilakukan dengan menggunakan sidik jari anda.
Walaupun Apple Pay sudah menawarkan banyak kemudahan dan kenyamanan, namun penggunaan Apple Pay di Indonesia masih dianggap kurang relevan. Hal ini dkarenakan pengguna perangkat iPhone di Indonesia masih termasuk dalam golongan minoritas, tingkat adopsi kartu kredit di Indonesia pun masih cukup rendah.
Apple memiliki criteria sendiri saat akan memperluas layanan Apple Pay di dunia, diantaranya adalah besarnya pasar Apple di suatu negara dan penggunaan kartu kredit dan debit yang meluas. Mulai akhir Oktober lalu, layanan Apple Pay bisa dinikmati di Jepang, namun untuk Indonesia sepertinya masih harus menunggu beberapa waktu lagi.