Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Teknologi benar-benar dimanfaatkan secara efektif dan efisien oleh manusia. Karena sekarang, hampir semua kegiatan manusia dilatarbelakangi oleh teknologi. Nah, semakin pesatnya teknologi membuat Sistem Operasi di dunia juga berkembang dengan cepat pula.
Perkembangan Sistem Operasi tidaklah hanya pada PC tetapi juga pada Smartphone. Salah satu OS yang populer dan banyak digunakan oleh kalangan menengah keatas sekarang adalah iOS. iOS yang pada awalnya punya nama berbeda yaitu iPhone OS adalah sistem operasi perangkat yang dikembangkan dan didistribusikan oleh Apple Inc. Sistem operasi ini pertama diluncurkan tahun 2007 untuk iPhone dan iPod Touch, dan telah dikembangkan untuk mendukung perangkat Apple lainnya seperti iPad dan Apple TV.
iOS selalu mengikuti perkembangan kebutuhan konsumen dengan selalu berinovasi dengan versi-versi terbarunya sehingga iOS hampir benar-benar memenuhi kriteria konsumen. Bisa dilihat dari versi pertama iOS yang dirilis pada tahun 2007 sampai versi terakhir kemarin yaitu iOS 10 yang versi finalnya baru dirilis pada 13 September 2016 lalu. Versi perdana iOS tidak dilengkapi oleh App Store. Sehingga aplikasi yang tersedia benar-benar hanya buatan Apple sendiri. Barulah pada versi-versi berikutnya, iOS menghadirkan fitur-fitur terbaru yang canggih dan semakin menjadi pilihan masyarakat meski untuk mendapatkannya harus mengeluarkan biaya yang tidak sedikit.
Perubahan-perubahan yang terjadi pada iOS selalu didominasi oleh fitur terbaru yang canggih dan mencolok. Bisa dilihat mulai pada iOS 5, iOS diumumkan lebih dulu daripada iPhone baru di ajang WWDC (Worldwide Developer Conference). iOS 5 ini menghadirkan sederet fitur baru, di antaranya iCloud, iMessage, dan Siri. Pada versi ini pula untuk pertama kalinya perangkat iOS 5 bisa diaktivasi tanpa harus menyambung ke komputer terlebih dahulu.
Perubahan mencolok iOS juga bisa dilihat pada iOS 7, adalah tampilannya menjadi lebih datar secara menyeluruh. Semua icon aplikasinya berubah dan tampilan antar mukanya banyak didominasi warna putih. Dari segi fitur, Apple menambahkan AirDrop, Control Center dan tentu saja dukungan Touch ID yang dimiliki iPhone 5S.
Desain dari app switcher di iOS 9 bebentuk kartu yang terlihat seperti di tumpuk-tumpuk, dibandingkan iOS sebelumnya yang terlihat bersebelahan antara satu aplikasi dengan aplikasi lainnya. Dengan desain baru tersebut dapat diartikan pengguna dapat melihat preview dari aplikasi yang dibukanya dan tidak membutuhkan waktu lama untuk pengguna mencari layar aplikasi yang ingin dibuka kembali. Salah satu perubahan iOS 9 juga bisa dilihat dari perubahan aplikasi Passbook akan bertransformasi menjadi Wallet. iOS 9 juga memperkenalkan Siri yang lebih proaktif serta tentu saja dukungan iPhone 6.
Sudah kita ketahui, bahwa bulan kemarin iOS 10 baru saja dirilis dengan merombak aplikasi Siri salah satunya dengan meningkatkan kemampuan mencari gambar, mengenali dan menyalin pesan suara, hingga membuat pesan teks dari setiap kata yang diucapkan pengguna.
Nah, dilihat dari semua perubahan yang selalu dilakukan oleh pihak Apple, mulai dari versi 1 sampai 10, sudah kita yakini bahwa Apple selalu memprioritaskan kebutuhan konsumen dengan membuat semua aplikasi terbaru dan semakin canggih untuk memudahkan para pengguna iOS.
Itulah mengapa meskipun Apple membuat Anda merogoh kantong dalam jumlah yang banyak, masih saja banyak yang menggunakannya.